Apa itu softskill? Softskill adalah sebuah istilah dalam sosiologi
tentang EQL (Emotional intellience Quantiant) seseorang, yang dapat
dikategorikan /klusterkan menjadi kehidupan sosial, komunikasi, bertutur
bahasa, kebiasaan, keramahan, dan optimisasi.
Soft skills didefinisikan sebagai ”Personal and interpesonal behaviors
that develop and maximize human performance (e.g. coaching, team building,
initiative, decision making etc.) Soft skills does not include technical skills
such as financial, computing and assembly skills “. (Berthal). Softskills
adalah ketrampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain (termasuk
dengan dirinya sendiri). Atribut soft skills, dengan demikian meliputi nilai
yang dianut, motivasi, perilaku, kebiasaan, karakter dan sikap. Atribut
softskills ini dimiliki oleh setiap orang dengan kadar yang berbeda-beda,
dipengaruhi oleh kebiasaan berfikir, berkata, bertindak dan bersikap. Namun,
atribut ini dapat berubah jika yang bersangkutan mau merubahnya dengan cara
berlatih membiasakan diri dengan hal-hal yang baru.
Hard skills merupakan penguasaan
ilmu pengetahuan, teknologi, dan keterampilan teknis yang berhubungan dengan
bidang ilmunya. Sementara itu, soft skills adalah keterampilan seseorang dalam
berhubungan dengan orang lain (interpersonal skills) dan keterampilan dalam
mengatur dirinya sendiri (intrapersonal skills) yang mampu
mengembangkan unjuk kerja secara maksimal (Dennis E. Coates, 2006).
Softskill
yang dibutuhkan oleh seorang akuntan dan auditor diantaranya adalah:
- Jujur
- disiplin
- Bertanggung jawab
- Ramah
- Sopan
- Cepat beradaptasi
- Hard worker
- Teliti
- Cerdas
- Peka
- Empati
- Perhatian
- Team work
- Leadership
- Loyalitas
Selain itu
ada 6 hal yang harus diperhatikan bagi seorang akuntan dan auditor diantaranya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar