Rabu, 28 November 2012

Softskill yang dibutuhkan oleh seorang akuntan dan auditor



Apa itu softskill? Softskill adalah sebuah istilah dalam sosiologi tentang EQL (Emotional intellience Quantiant) seseorang, yang dapat dikategorikan /klusterkan menjadi kehidupan sosial, komunikasi, bertutur bahasa, kebiasaan, keramahan, dan optimisasi.
Soft skills didefinisikan sebagai ”Personal and interpesonal behaviors that develop and maximize human performance (e.g. coaching, team building, initiative, decision making etc.) Soft skills does not include technical skills such as financial, computing and assembly skills “. (Berthal). Softskills adalah ketrampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain (termasuk dengan dirinya sendiri). Atribut soft skills, dengan demikian meliputi nilai yang dianut, motivasi, perilaku, kebiasaan, karakter dan sikap. Atribut softskills ini dimiliki oleh setiap orang dengan kadar yang berbeda-beda, dipengaruhi oleh kebiasaan berfikir, berkata, bertindak dan bersikap. Namun, atribut ini dapat berubah jika yang bersangkutan mau merubahnya dengan cara berlatih membiasakan diri dengan hal-hal yang baru.
Hard skills merupakan penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi, dan keterampilan teknis yang berhubungan dengan bidang ilmunya. Sementara itu, soft skills adalah keterampilan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain (interpersonal skills) dan keterampilan dalam mengatur dirinya sendiri (intrapersonal skills) yang mampu mengembangkan unjuk kerja secara maksimal (Dennis E. Coates, 2006).
Softskill yang dibutuhkan oleh seorang akuntan dan auditor diantaranya adalah:    
  1. Jujur 
  2. disiplin 
  3.  Bertanggung jawab
  4.  Ramah
  5.  Sopan
  6.  Cepat beradaptasi
  7.  Hard worker
  8.  Teliti
  9.  Cerdas
  10.  Peka
  11.  Empati
  12.  Perhatian
  13.  Team work
  14.  Leadership
  15.  Loyalitas

Selain itu ada 6 hal yang harus diperhatikan bagi seorang akuntan dan auditor diantaranya

1.      Adaptation

Adaptasi sangat diperlukan untuk mempermudah mereka dalam pengerjaan tugasnya. Adaptasi yang baik akan menghasilkan pekerjaan yang maksimal pula.

2.      Teamwork

Dengan kerjasama yang baik, pekerjaan yang dilakukan akan sesuai dengan apa yang diharapkan bahkan bisa selesai dengan tepat waktu.

3.      Communication

Akuntan harus berkomunikasi dengan sesama akuntan agar dalam proses pembuatan laporan keuangan menjadi lebih mudah sedangkan auditor memerlukan komunikasi yang baik dalam penyampaian keputusan yang diambil kepada kliennya.

4.      Critical observation

Harus mampu mengamati suatu masalah yang terjadi dalam pelaporan dan pengambilan keputusan secara kritis.

5.      Problem Solving

Mampu memecahkan masalah yang terjadi dalam proses pelaporan dan pengambilan keputusan.

6.      Complication

Mampu mengatasi kesulitan yang terjadi dalam membuat laporan keuangan dan mengambil keputusan.

 

 

 Referensi :

http://repository.upi.edu/operator/upload/d_pu_1009675_chapter2.pdf

http://hafismuaddab.wordpress.com/2010/02/13/pengertian-soft-skill-dan-hard-skill/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar